BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammmadiyah Malang (FKIP UMM)
sebagai Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) terikat oleh
kebijaksanaan pendidikan nasional dibidang kurikulum. Kebijakan kurikulum baru
untuk LPTK mensyarakatkan bahwa institusi pendidikan harus menetapkan profil
lulusan. Profil lulusan tersebut akan menentukan rumusan capaian pembelajaran (learning outcome). Penetapan capaian
pembelajaran harus mengacu pada market signal dan standar kompetensi. Standar
kompetensi bagi lulusan haruslah sesuai dengan Peraturan Presiden RI Nomor 8
tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
Pasal
1 ayat (1) PP No. 74/2008 tentang guru, menyatakan bahwa guru adalah pendidik
profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan,
melatih, menilai, dan megevaluasi peserta didik pada jalur pendidikan formal
ditingkat pendidikan dasar menengah. Sejalan dengan pernyataan itu, seorang
guru harus memiliki kompetensi yang diharapkan, yaitu kompetensi pedagogik,
profesional, kepribadian, dan sosial. Salah satu prinsip pembelajaran dalam
rangka pembentukan keterampilan, pengembangan pengetahuan, dan peneguhan sikap
dalam pendidikan akademik versi LPTK adalah belajar dengan berbuat. Seiring
dengan kebijakan pendidikan nasional yang telah merekomendasi program magang
sebagai bagian dari kurikulum LPTK di Indonesia, maka FKIP UMM juga telah
mengadaptasikan diri. Setiap program magang dilaksanakan dengan waktu dan
tujuan yang berbeda.
Magang
1 bertujuan membangun landasan jati diri pendidik dan memantapkan kompetensi
akademik kependidikan. Oleh karena itu, program magang ini merupakan bagian tak
terpisahkan bagi mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP),
Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dalam memperoleh kompetensi akademik.
B.
Tujuan
Program magang bertujuan untuk membentuk
pengetahuan, keterampilan dan sikap profesional mahasiswa sebagai calon
pendidik. Namun secara khusus program magang bertujuan khusus yaitu bertujuan
membangun landasan jati diri pendidik dan memantapkan kompetensi akademik
kependidikan melalui :
1. pengamatan
langsung kultur sekolah;
2. pengamatan
untuk membagun kompetensi dasar pedagogik, kepribadian, dan sosial;
3. pengamatan
untuk memperkuat pemahaman peserta didik;
4. pengamatan
langsung proses pembelajaran di kelas; dan
5. refleksi
hasil pengamatan proses pembelajaran.
C.
Manfaat
Program magang ini
diharapkan bermanfaat bagi mahasiswa, sekolah tempat magang, dan FKIP UMM.
1. Mafaaat
bagi Mahasiswa
Mahasiswa diharapkan:
a. mendapatkan
pemahaman, penghayatan, dan pengalaman di bidang manajemen dan kultur sekolah;
b. mendapatkan
pengalaman melalui pengamatan terhadap proses membangun kompetensi pedagogik,
kepribadian, dan sosial di sekolah;
c. mendapatkan
pengalaman dan penghayatan melalui pengamatan terhadap proses pembelajaran
dikelas;
d.
memperoleh pengalaman
tentag cara berfikir dan bekerja secara interdisipliner, sehingga dapat
memahami adanya keterkaitan ilmu dalam mengatasi permassalahan pendidikan yang
ada di sekolah;
e. memperoleh
daya penalaran dalam melakukan penelaahan, perumusan dan pemecahan masalah
pendidikan yang ada di sekolah;
f. memperoleh
pengalaman dan keterampilan untuk melaksanakan pembelajaran dan kegiatan
manajerian di sekolah; dan
g. memberi
kesempatan untuk dapat berperan sebagai motivate, fasilitator, dinamisator, dan
membantu pemikiran sebagai problem solver.
2. Manfaat
bagi Sekolah Tempat Magang
Sekolah tempat magang diharapkan:
a.
mencitakan kerjasama
yang saling menguntungkan antara sekolah tempat magang dengan FKIP UMM
b.
memperoleh kesempatan
untuk ikut serta dalam menyiapkan calon guru yang berdedikasi dan profesional;
dan
c.
mendapatkan bantuan
pemikiran, tenaga, ilmu, dan teknologi dalam merencanakan serta melaksanakan
pengembangan sekolah.
3. Manfaat
bagi FKIP UMM
FKIP UMM diharapkan:
a.
mendapatkan informasi
tentang manajemen dan kultur sekolah;
b.
mendapatkan informasi
tentang proses membangun kompetensi pedagogik, kepribadian, dan sosial sekolah;
c.
mendapatkan informasi
tentang proses pembelajaran dikelas;
d.
mendapatkan masukan
yang beruna untuk penyempurnaan kurikulum yang sesuai dengankebutuhan lapangan
kerja;
e.
membangun sinergitas
antara sekolah dengan FKIP UMM dalam mempersiapkan lulusan yang bermutu;
f.
mendapatkan umpan balik
tentang kompetensi akademik mahasiswa FKIP UMM; dan
g.
membina jaringan
kerjasama dengan sekolah tempat magang dalam upaya meningkatkan keterkaitan dan
kesepadanan antara substansi akademik dengan pengetahuan dan keterampilan
sumber daya manusia yang dibutuhkan dalam pengembangan pendidikan massyarakat.
BAB II
HASIL PENGAMATAN
A.
Kultur
Sekolah
1. Profil Sekolah
1. Nama
Sekolah : SMP MUHAMMADIYAH
06 DAU-MALANG
2. No. Statistik Sekolah : 204051808141
3.
NPSN :
20517347
4.
Tipe Sekolah : SMP Biasa
5. Alamat Sekolah : Jl. Margobasuki
No. 48 Jetis Mulyoagung
a. Kecamatan : Dau
b. Kabupaten : Malang
c. Propinsi : Jawa Timur
6.
Telepon/HP/Fax :
0341-460972
7.
Status
Sekolah :
SWASTA
8.
Nilai Akreditasi Sekolah : 90
2.
Visi
dan Misi Sekolah
Visi
Terselenggaranya layanan pendidikan yang
bermutu berdasarkan standar
nasioanal pendidikan.
Indikator
1.
Terwujudnya
pengembangan kurikulum yang berkualitas
2.
Terwujudnya proses
pembelajran aktif
3.
Terwujudnya lulusan
yang cerdas dan berkompetitif, beriman dan bertaqwa, serta berakhlak mulia
4.
Terwujudnya kegiatan
pengembangan diri
5.
Terwujudnya sarana
dan prasarana yang berkualitas
6.
Terwujudnya
optimalisasi tenaga kependidikan yang
berkompeten, berdedikasi tinggi
7. Terwujudnya manajemen pendidikan yang
tanggap dan tangguh, serta optimalisasi pertisipasi stakelolder
8. Terwujudnya
pengelolaan sumber dana dan biaya pendidikan yang memadai
Misi
Mengacu
pada visi sekolah serta tujuan umum pendidikan dasar, misi
sekolah
dalam mengembangkan pendidikan ini adalah sebagai berikut :
1. Mewujudkan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang
lengkap, relevan dengan kebutuhan, dan
berwawasan nasional
2.
Mewujudkan pembelajaran aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan
sehingga setiap siswa dapat mengembangkan diri secara optimal sesusi dengan
potensi yang dimiliki
3.
Mewujudkan penilaian outentik pada kompetensi kognotif, psikomoteor
dan afektif
4.
Mewujudkan peningkatan prestasi
kelulusan
5.
Menumbuhkembangkan budaya
karakter bangsa
6.
Mengembangkan potensi siswa
dalam menggunakan pengetahuan dan
teknologi(Iptek)
7.
Mengembangkan kemampuan olahraga, kepramukaan dan seni yang
tangguh serta kompetitif
8.
Mengembangkan kemampuan KIR,
lomba olimpiade yang cerdas dan
kompetitif
9.
Menciptakan lingkungan sekolah
yang aman, rapi, bersih, dan nyaman
10. Mewujudkan fasilitas sekolah yang interaktif,
relevan dan berbasis IT
11. Memiliki tenaga guru yang bersertifikat
professional
12. Mengembangkan kompetensi tenaga pendidik dan
tenaga kependidikan
13. Menyelenggarakan manajemen berbasis sekolah
14. Menumbuhkan semangat budaya mutu secara
intensif
15. Mewujudkan pengelolaan pembiayaan pendidikan
yang memadai, wajar dan adil
16.
Mengoptimalkan peran masyarakat dan membentuk jejaring dengan stakeholder.
Tujuan
Sekolah
Mengacu pada visi dan misi sekolah, serta tujuan umum pendidikan
menengah, maka tujuan SMP Muhammadiyah 06 Dau dalam mengembangkan pendidikan
ini adalah sebagai berikut :
1.1.1.
Melakukan analisis konteks dan mendokumentasikan
secara lengkap (standar Isi).
1.1.2.
Melakukan review kurikulum SMP Muhammadiyah 06 Dau
prestasi berdasarkan hasil analisis kontek (Standar Isi).
1.1.3.
Semua kelas melaksanakan pendekatan “Pembelajaran
aktif” pada semua mata pelajaran (Standar Proses).
1.1.4.
Mengembangkan berbagai kegiatan dalam proses belajar
di kelas berbasis pendidikan budaya dan karakter bangsa (SKL).
1.1.5.
Mewujudkan penilaian outentik kognotif, psikomotor dan
afaktif sesuai karakteristik mata pelajaran (Standar Penilaian).
1.1.6.
Melaksanakan penilaian hasil belajar oleh pendidik,
sekolah dan pemerintah (Standar Penilaian).
1.1.7.
Mewujudkan peningkatan prestasi kelulusan.
1.1.8.
Menyiapkan lulusan yang mampu bersaing untuk
melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi (SKL).
1.1.9.
Mengembangkan budaya sekolah yang kondusif untuk
mencapai tujuan pendidikan menengah (Standar Pengelolaan).
1.1.10.
Menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial dan
keagamaan yang menjadi bagian dari pendidikan budaya dan karakter bangsa (SKL).
1.1.11.
Mengembangkan potensi siswa dalam menggunakan
pengetahuan dan teknologi (SKL).
1.1.12.
Mengembangkan kemampuan olahraga, kepramukaan dan seni
yang tangguh dan kompetitif (SKL).
3.
Program/renstra
sekolah
AGENDA KEGIATAN SEMESTER I
SMP MUHAMMADIYAH 06 DAU – MALANG
Tahun Pelajaran 2014 - 2015
NO.
|
TANGGAL
|
KEGIATAN
|
KETERANGAN
|
1.
|
12 Juli 2014
|
Pra MOS
|
Kelas VII
|
2.
|
14 – 15 Juli 2014
|
MOS
|
Kelas VII
|
3.
|
16 – 17 Juli 2014
|
Darul Aqrom (Pondok Romadhon)
|
Kelas VII, VIII, IX
|
4.
|
19 Juli 2014
|
Pertemuan Wali Murid, perkenalan sekolah
|
Kelas VII
|
5.
|
17 Agustus 2014
|
Upacara Kemerdekaan RI gerak jalan
|
Kelas VII, VIII, IX
|
6.
|
29 september 2014
|
Guru study banding ke gresik( SMP MUH... )
|
Semua Guru Dan PCM
|
7.
|
5 Oktober 2014
|
Hari raya Idul Qurban
|
Kelas VII, VIII
|
8.
|
6-8 Oktober 2014
|
HR Tasrik dan penyembelihan hewan
|
Kelas VII, VIII, IX
|
9.
|
13-18 Oktober 2014
|
UTS I
|
Kelas VII, VIII, IX
|
10.
|
25-27 Oktober 2014
|
TH. Baru Hijriyah, Pengajian dan silaturrohmi wali Murid dan Guru,
gebyar Muharram, penerimaan raport UTS I
|
Semua warga SMP Muh 06 Dau
|
11.
|
5-12 Desember 2014
|
UAS I
|
Kelas VII, VIII
|
12.
|
18 Desember 2014
|
Kegiatan sholat malam Klas IX
|
Kelas IX,dan Guru
|
13.
|
20 Desember 2014
|
Penerimaan rapor dan pengajian.
|
Kelas VII, VIII, IX
|
14.
|
22-31 Desember 2014
|
Libur semester I
|
Kelas VII, VIII, IX
|
AGENDA KEGIATAN SEMESTER II
SMP MUHAMMADIYAH 06 DAU – MALANG
Tahun Pelajaran 2014 – 2015
NO.
|
TANGGAL
|
KEGIATAN
|
KETERANGAN
|
1.
|
13 Januari 2015
|
Awal PMB Semester II
|
Kelas VII, VIII, IX
|
2.
|
3 januari 2015
|
Libur Maulid Nabi Muhammad SAW
|
Kelas VII, VIII, IX
|
3.
|
27- 30 Januari 2015
|
Study Tour
|
Kelas VIII
|
4.
|
9-16 Maret 2015
|
UTS II & Usek
|
Kelas VII, VIII, & IX
|
5.
|
23 - 20 Maret 2015
|
Penerimaan raport UTS II
|
Kelas VII, VII ,IX
|
6.
|
23 – 28 Maret 2015
|
Ujian Praktek
|
Kelas IX
|
7.
|
28 Maret 2015
|
Sholat malam
|
Kelas IX
|
8.
|
4 - 7 Mei 2015
|
UNAS
|
Kelas IX
|
9.
|
15 Mei 2015
|
Isro’ Mi’roj
|
Kegiatan
|
10.
|
1-8 Juni 2015
|
UAS II
|
KelasVII,VIII
|
11.
|
6 Juni 2015
|
Pengumuman kelulusan, perpisahan
|
Kelas IX
|
12.
|
18 Juni 2015
|
Sholat malam
|
Kelas VII, VIII
|
13.
|
20 Juni 2015
|
Penerimaan Raport kenaikan klas
|
Kelas VII, VIII
|
14.
|
22- 30 Juni 2015
|
Libur Semester II
|
Kelas VII, VIII
|
15.
|
23 Juni - 12 Juli 2015
|
Libur Semester II
|
Kelas VII, VIII,
|
16.
|
14 Juli 2015
|
Awal Tahun Ajaran Baru 2015-2016
|
Kelas VII, VIII, IX
|
4.
Tata
Tertib dan Peraturan Sekolah
RINCIAN
BOBOT POIN PELANGGARAN TATA TERTIB
Tabel 1.
Tata tertib SMP Muhammadiyah 06 Dau Malang
I. KEPRIBADIAN
/ KELAKUAN
No
|
Pelanggaran
|
Poin
|
Keterangan
|
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
|
Makan,
minum pada saat berlangsungnya pelajaran
Membuang
sampah tidak pada tempatnya
Membawa
benda yang tidak ada hubungannya dengan pelajaran
Memicu
keributan, mengganggu pelajaran di kelas
Masuk,
keluar lingkungan sekolah melalui yang tidak semestinya/melompat pagar
Mengotori/mencoret-coret
bagunan/benda dilingkungan sekolah
Merusak,
memecahkan kaca dan menghilangkan
inventaris
sekolah atau milik teman
Melakukan
judi dalam bentuk apapun disekolah dan diluar Sekolah
Melakukan
pemerasan/pengancaman disekolah dan diluar Sekolah
Menulis
kalimat kotor dibuku,tembok
Tidak
mengerjakan tugas/ pekerjaan rumah
Meludahi,
melempar teman dari atas dan disembarang tempat
Tidak
mengikuti upacara bendera disekolah/diluar sekolah
Tidak
tertib mengikuti upacara/mengganngu teman
Membuat
kelompok/geng dilingkungan sekolah
Mencuri
benda milik orang lain/ benda sekolah
Memalsu
tanda tangan orangtua/ wali, guru
Rokok,
Obat-obatan, minuman terlarang, Senjata
tajam
Membawa
rokok ke sekolah
Merokok/
menghisap rokok di lingkungan sekolah atau diluar sekolah dan masih memakai
seragam sekolah
Membawa
senjata tajam yang tidak ada dengan pelajaran
Membawa
atau meminum-minuman keras didalam maupun diluar sekolah
Membawa
atau memakai obat-obatan terlarang baik didalam maupun diluar lingkungan
sekolah
Buku,
majalah, alat elektronika
Membawa
buku/ kaset/ VCD/ MP3 dan sejenisnya tidak ada kaitannya dengan pelajaran
Membawa HP
Membawa/meminjamkan/memperjualbelikan
benda
Melihat
benda yang berbau porno
Tidak
membawa buku pelajaran sekolah
Pelecehan
Pelecehan
terhadap guru, karyawan atau teman
Dengan
sengaja mencolek atau memegang bagian yang terlarang
Mencium
dengan paksa atau suka sama suka dilingkungan sekolah maupun diluar
Melakukan
hubungan badan dengan lawan jenis belum syah
Duduk
berduaan dengan lawan jenis didalam kelas dilingkungan sekolah
Keagamaan
Tidak
sholat berjamaah pada waktu sholat Duha, Dzuhur, dan Sholat Jum’at tanpa ada alas
an yang tepat
Tidak
mengikuti kegiatan mengaji
Tidak puasa
pada bulan romadhon tanpa ada
alasan yang dapat dipertanggungjawabkan
Tidak
membawa perlengkapan Sholat dan Alqur’an serta ramai di mushola
Perkelahian
terhadap teman, Guru, Karyawan dan Kepala Sekolah
Bertengkar sesama siswa di sekolah
Perkelahian
antar pelajar yang dipicu oleh sekolah di lingkungan sekolah
Perkelahian
yang disebabkan individu atau lingkungan sekolah. Perkelahian berakibatkan
mencederai/membunuh didalam atau diluar sekolah.Pemukulan terhadap Guru dan
Karyawan sekolah
|
20
40
15
20
50
40
50
100
100
50
25
15
40
20
100
100
100
50
100
100
200
300
20
50
50
50
15
75
100
300
500
50
30
30
100
20
30
50
100
500
500
|
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Mengganti
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Dibersihkan
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Disita
Diproses
Disita
Diproses
Diproses
Disita
Disita
Disita
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Dikeluarkan
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Dikeluarkan
Dikeluarkan
|
II.
KERAJINAN DAN DISIPLIN
No
|
Pelanggaran
|
Poin
|
Keterangan
|
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
|
Keterlambatan
Terlambat
masuk sekolah 1 x
Terlambat
masuk sekolah 2 x
Terlambat
masuk sekolah 3 x
Terlambat
masuk sekolah lebih dari 3 x
Terlambat
masuk pada saat pergantian jam pelajaran
Pulang
tanpa ijin
Kehadiran
Memberikan
alasan palsu
Tidak
masuk sekolah karena alpa atau bolos
|
20
40
60
80
15
30
30
30
|
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
|
III.
KERAPIAN
No
|
Pelanggaran
|
Poin
|
Keterangan
|
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
|
Pakaian
Seragam
Pakaian/
baju tidak dimasukkan
Tidak
memakai kaos kaki, ikat pinggang dan atribut sekolah
Tidak
memakai pakaian seragam sekolah
Memakai
topi selain topi sekolah SMP Muhammadiyah 06 Dau
Sepatu
tidak sesuai ketentuan (HITAM)
Memakai
sepatu dengan menginjak bagian belakang
Siswa
putra-putri memakai perhiasan berlebihan/ aksesoris (gelang, kalung, anting,
dll)
Pakaian
seragam terlalu ketat
Memakai
jaket dilingkungan sekolah
Tidak
memakai topi pada hari senin upacara
Kehadiran
Memberikan
alasan palsu
Tidak
masuk sekolah karena alpa atau bolos
Rambut
Rambut
siswa putra melebihi telinga atau kerah baju
Rambut
siswi putri terlihat keluar jilbab
Rambut
disemir atau di cat
Rambut
acak-acakan dengan sengaja
|
15
15
30
15
15
15
20
20
10
20
30
30
15
10
50
10
|
Diproses
Diproses
Diproses
Disita
Disita
Diproses
Disita
Diproses
Disita
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
Diproses
|
Poin pelanggaran yang diperoleh siswa akan
dijadikan salah satu atau syarat bagi siswa
dinaikkan / tidak dinaikkan ketingkat selanjutnya atau lulus tidaknya
siswa dan bobot poin tersebut akan terus berlaku selama siswa tersebut menjadi
siswa SMP Muhammadiyah 06 Dau
Apabila ada pelanggaran tata tertib
dan disiplin yang poinnya belum tercantum di atas, akan ditentukan oleh rapat
pimpinan sekolah.
Ketentuan
ini berlaku sejak ditetapkan dan apabila ada hal-hal yang belum tercantum akan
diusulkan kemudian.
Jika
pelanggaran siswa mencapai jumlah:
1.
100 poin :
Peringatan 1
2.
150 poin :
Peringatan 2
3.
200 poin :
Pernyataan diketahui oleh orang tua
4.
250 poin :
Panggilan orang tua
5.
300 poin :
Pembinaan Khusus
6.
350 poin :
Skorsing 1
7.
400 poin :
Skorsing 2
8.
500 poin :
Dikembalikan ke orang tua
Bentuk
sangsi berupa:
1.
Peringatan lisan
2.
Peringatan tertulis membuat pernyataan dan panggilan
orang tua
3.
Di istirahatkan di rumah (Skorsing)
4.
Dibimbing Khusus
5.
Dikembalikan ke orang tua
5.
Data prestasi siswa
Prestasi sekolah/siswa dalam 4 (Empat) tahun terakhir
a.
Prestasi Akademik: NUAN
Tabel 2. Data prestasi akademik
siswa
No.
|
Tahun
Pelajaran
|
Rata-rata
NUAN
|
|||||
BIN
|
MTK
|
BIG
|
IPA
|
Jumlah
|
Rata-rata
|
||
1
|
2010 / 2011
|
6.70
|
3.93
|
5.33
|
5.02
|
20.98
|
5.24
|
2
|
2011 / 2012
|
7.83
|
3.99
|
4.81
|
4.65
|
21.28
|
5.32
|
3
|
2012 /
2013
|
7.42
|
4.48
|
4.88
|
4.63
|
21.41
|
5.35
|
4
|
2013 /
2014
|
6.87
|
5.46
|
4.54
|
5.28
|
22.15
|
5.53
|
b. Perolehan
Kejuaraan/Prestasi Non Akademi
Prestasi Non Akademik yang telah dicapai oleh
SMP Muhammadiyah 06 Dau, Malang adalah :
1. Juara umum kejuaraan Tapak Suci se-Malang raya
III Universitas Negeri Malang 2011
2. Juara umum kejuaraan silat remaja se-Malang raya
Prapon 2011
3. Juara umum kejuaraan pencak silat Tapak Suci
Universitas Brawijaya antar pelajar se-Malang raya 2012
4.
Juara umum kejuaraan
Tapak Suci tingkat remaja POSDAM pemuda Muhammadiyah kabupaten Malang 2012
5. Total ada 45 trofi yang didapatkan sejak tahun
2011 hingga 2013 dan lebih didominasi oleh cabang Tapak Suci.
c.
Jam
belajar sekolah
Tabel 3. Jam belajar sekolah
HARI
|
KE
|
WAKTU
|
KETERANGAN
|
SENIN
|
1
|
06.30-07.00
|
Sholat Dhuha
|
2
|
07.00-08.00
|
Upacara (khusus hari Senin)
|
|
3
|
08.00-08.30
|
Jam ke-1
|
|
4
|
08.30-09.00
|
Jam ke-2
|
|
5
|
09.00-09.30
|
Jam ke-3
|
|
6
|
09.30-09.55
|
Mengaji
|
|
7
|
09.55-10.20
|
Istirahat
|
|
8
|
10.20-10.50
|
Jam ke-4
|
|
9
|
10.50-11.20
|
Jam ke-5
|
|
10
|
11.20-11.50
|
Jam ke-6
|
|
11
|
11.50-12.20
|
Sholat Dhuhur
|
|
12
|
12.20-12.50
|
Jam ke-7
|
|
13
|
12.50-13.20
|
Jam ke-8
|
|
SELASA/RABU/KAMIS
|
1
|
06.30-07.00
|
Sholat Dhuha
|
2
|
07.00-0740
|
Jam ke-1
|
|
3
|
07.40-08.20
|
Jam ke-2
|
|
4
|
08.20-09.00
|
Jam ke-3
|
|
5
|
09.00-09.25
|
Mengaji
|
|
6
|
09.25-09.45
|
Istirahat
|
|
7
|
09.45-10.25
|
Jam ke-4
|
|
8
|
10.25-11.05
|
Jam ke-5
|
|
9
|
11.05-11.45
|
Jam ke-6
|
|
10
|
11.45-12.15
|
Sholat Dhuhur
|
|
11
|
12.15-12.55
|
Jam ke-7
|
|
12
|
12.55-13.35
|
Jam ke-8
|
|
JUMAT
|
1
|
06.30-07.00
|
Sholat Dhuha
|
2
|
07.00-0740
|
Jam ke-1
|
|
3
|
07.40-08.20
|
Jam ke-2
|
|
4
|
08.20-09.00
|
Jam ke-3
|
|
5
|
09.00-09.25
|
Mengaji
|
|
6
|
09.25-09.45
|
Istirahat
|
|
7
|
09.45-10.25
|
Jam ke-4
|
|
8
|
10.25-11.05
|
Jam ke-5
|
|
9
|
11.05-11.45
|
Jam ke-6
|
|
10
|
11.45-12.15
|
Sholat Jum’at
|
|
SABTU
|
1
|
06.30-07.00
|
Sholat Dhuha
|
2
|
07.00-0740
|
Jam ke-1
|
|
3
|
07.40-08.20
|
Jam ke-2
|
|
4
|
08.20-09.00
|
Jam ke-3
|
|
5
|
09.00-09.25
|
Istirahat
|
|
6
|
09.25-09.45
|
Tapak Suci (Kegiatan Ekstrakulikuler)
|
|
7
|
09.45-10.25
|
||
8
|
10.25-11.05
|
||
9
|
11.05-11.45
|
||
10
|
11.45-12.15
|
||
11
|
12.15-12.55
|
Sholat Dhuhur
|
|
12
|
12.55-13.35
|
7.
Networking
Sekolah
SMP Muhammadiyah 06 Dau, Malang telah menjalin hubungan dengan berbagai
mitra diantaranya:
1. Primagama : Mengenai bimbingan try out
kelas 9
2. Airlangga : Mengenai bimbingan try out
kelas 9
3. Pihak Kepolisian :
Terkait sosialisasi lalu lintas dan kegiatan MOS
4. Pihak Koramil:
Untuk membimbing dalam kegiatan MOS
5. Berbagai Universitas : Untuk menjadi
narasumber dalam upaya peningkatan
kompetensi guru
6. Orang Tua/Wali murid :
Dalam kegiatan penerimaan rapor dan permasalahan siswa. Komunikasi dengan orang
tua/wali murid ini masih menggunakan surat dan belum menggunakan sms karena
keterbatasan suatu hal.
8.
Hubungan sekolah dengan orang tua siswa
Dilakukan
dengan adanya pertemuan minimal 4x dalam satu tahun yaitu pada UTS semester
ganjil, UAS semester ganjil, UTS semester genap dan UAS semester genap terkait
dengan hasil belajar siswa. Selain itu pihak sekolah juga melakukan komunikasi
dengan orang tua siswa yang bermasalah dengan cara memanggil orang tua
kesekolah melalui surat panggilan ataupun juga melalui surat pernyataan.
Sedangkan untuk informasi melalui via SMS belum maksimal karena keterbatasan
beberapa faktor. Hubungan guru dan orang tua/wali murid sangat efektif ditandai
dengan adanya kunjungan pada tiap murid yang tidak hadir dalam proses
pembelajaran
B. Pengamatan terhadap
Unsur Pembngun Kompetensi Dasar Pedagogik,
Kepribadian, dan Sosial
1.
Jumlah
Guru sesuai Bidang Study
SMP Muhammadiyah 06 Dau mempunyai 14 orang guru yang telah sesuai bidang study.
Tabel 4. Data jumlah guru yang sesuai bidang
study
No
|
Guru
|
Jumlah guru dengan latar belakang pendidikan sesuai
dengan tugas mengajar
|
Jumlah guru dengan latar belakang pendidikan yang TIDAK
sesuai dengan tugas mengajar
|
Jumlah
|
||||||
D1/D2
|
D3
|
S1
|
S2/S3
|
D1/D2
|
D3
|
S1
|
S2/S3
|
|||
1.
|
IPA
|
3
|
3
|
|||||||
2.
|
Matematika
|
2
|
2
|
|||||||
3.
|
Bahasa Indonesia
|
2
|
2
|
|||||||
4.
|
Bahasa Inggris
|
3
|
3
|
|||||||
5.
|
Pendidikan Agama
|
1
|
1
|
|||||||
6.
|
IPS
|
1
|
1
|
|||||||
7.
|
Penjasorkes
|
1
|
1
|
|||||||
8.
|
Seni Budaya
|
1
|
1
|
|||||||
9.
|
PKn
|
1
|
1
|
|||||||
10.
|
TIK/Keterampilan
|
1
|
1
|
|||||||
11.
|
BK
|
|||||||||
12.
|
Lainnya:
Bahasa Daerah
Budi Pekerti
|
1
|
1
|
|||||||
Jumlah
|
14
|
3
|
17
|
2.
Jumlah
Jam Mengajar Guru
Tabel 5. Data jumlah jam mengajar guru
3. Jumlah
Guru Sertifikasi
SMP Muhammadiyah 06 Dau mempunyai 9 orang guru yang telah tersetifikasi, 9 orang guru teresebut yaitu:
Tabel 6. Daftar Guru yang telah
tersertifikasi
No
|
Nama
|
Pendidikan/Ijazah
Tertinggi
|
1.
|
Dadang Sukmanto, S.Pd
|
S1-FKIP Pendidikan Matematika UMM
|
2.
|
Dra. Nurhayati
|
S1-IKIP
Pendidikan Biologi IKIP Budi Utomo Malang
|
3.
|
Komariyah. S.Pd
|
S1-FKIP
Pendidikan Bahasa Inggris UMM
|
4.
|
Khoirul Uskak HRP, S.Pd
|
S1-FKIP
Pendidikan Biologi UMM
|
5.
|
Alfan Ajizan, S.Pd
|
S1-FKIP
Pendidikan Bahasa Inggris IKIP Budi Utomo Malang
|
6.
|
Susiyanti, S.Pd
|
S1-FKIP
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Kanjuruhan Malang
|
7.
|
Sujiati, S.Pd
|
S1-FMIPA
Pendidikan Geografi UM
|
8.
|
M. Zaenuri , SP
|
S1-FPP
Budidaya Pertanian UMM
|
9.
|
Junari, S.Ag
|
S1-F.
Tarbiyah PAI IKAHA Tebu Ireng Jombang
|
10.
|
Nungky
Yane Fitri
Maharany, S.Pd
|
|
11.
|
Anis
Ulipah, S.Pd
|
|
12.
|
Sayidul
Ibad, S.Pd
|
|
13.
|
Retno
Ika Wulansari,
S.Pd
|
|
14.
|
Handri
Arik Wijaya,
S.Si
|
|
15.
|
Reni
Oktaviana Sari,
S.Pd
|
4.
Keterlibatan
Guru dalam Organisasi Profesi
Guru SMP Muhammadiyah 06 Dau kurang
aktif dalam kegiatan PGRI, karena pada dasarnya guru SMP Muhammadiyah 06 Dau
ini merupakan guru dari yayasan sehingga mereka bekerja di bawah naungan
majelis pendidikan dasar dan menengah pimpinan Muhammadiyah. Sehingga guru SMP
Muhammadiyah 06 Dau ini cukup aktif dalam berbagai kegiatan Muhammadiyah.
Diantaranya adalah kegiatan pengajian rutin cabang Muhammadiyah Dau dibawah
naungan Majelis Tabligh pimpinan cabang Muhammadiyah Dau, Konferensi Pendidikan
dan Olimpiade yang dikemas dalam acara
“The Muhammadiyah’s National Conference and Olympiad (OLYMPICAD) 2014” bertema
Building Miracle from The Future Youth’s Creativity.
5.
Keterlibatan
Guru dalam Kegiatan Ilmiah
Guru
selalu mengikuti seminar maupun pelatihan-pelatihan yang ada minimal setiap
semester baik yang berhubungan dengan kurikulum maupun non kurikulum sekolah
seperti seminar entrepreneur. Salah satunya adalah:
1. The Muhammadiyah’s National Conference
and Olympiad (OLYMPICAD) 2014 bertema Building Miracle from The Future Youth’s
Creativity.
C. Pengamatan terhadap
Unsur Pemerkuat Pemahaman Peserta Didik
1. Jumlah siswa dalam satu rombongan belajar
Tabel
7. Data Jumlah Siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 6 Dau Malang
NO
|
Kelas
|
L
|
P
|
Jumlah Siswa
|
1. 1.
|
VII-A
|
18
|
7
|
25
|
2.
|
VII-B
|
19
|
10
|
29
|
3.
|
VII-C
|
17
|
9
|
26
|
Tabel
8. Data Jumlah Siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah 6 Dau Malang
NO
|
Kelas
|
L
|
P
|
Jumlah Siswa
|
1.
|
VIII-A
|
22
|
8
|
30
|
2.
|
VIII-B
|
20
|
8
|
28
|
3.
|
VIII-C
|
9
|
14
|
27
|
Tabel 9. Data Jumlah Siswa
kelas IX SMP Muhammadiyah 6 Dau Malang
NO
|
Kelas
|
L
|
P
|
Jumlah Siswa
|
1.
|
IX-A
|
13
|
14
|
27
|
2.
|
IX-B
|
16
|
14
|
30
|
3.
|
IX-C
|
14
|
16
|
30
|
4.
|
IX-D
|
12
|
12
|
24
|
2. Karakterisitik siswa
Kelas VIII C SMP Muhammadiyah 06 Dau, Malang
Rata-rata
umur = 13-15 Tahun
Jumlah siswa
laki-laki = 9
Jumlah siswa perempuan = 9
Asal
Sekolah sebelumya, siswa kelas VIII C ini rata-rata berasal dari SD di Daerah Malang khususnya
sekitar SMP Muhammadiyah 06 Dau.
Alamat siswa
kelas VIII D ini juga di daerah Kota Malang khususnya di sekitar SMP
Muhammadiyah 06 Dau, Malang, yaitu Dinoyo, Tlogomas, Jetis dan Landungsari.
3.
Aspek
Penilaian Proses Dan Hasil Belajar Siswa Dalam Raport
Hasil belajar siswa selalu dinilai
setiap kali guru masuk kelas melalui tugas, pekerjaan rumah, ulangan harian,
ulangan tengah semester dan ulangan semester.
Dalam proses
pembelajaran selalu ada tiga hal yang diperhatikan yaitu :
a. Aspek Kognitif
a. Aspek Kognitif
Aspek pembelajaran yang merujuk pada
potensi subyek belajar menyangkut
kecerdasan seperti pengetahuan maupun cara berpikir yang meliputi : Pemahaman, Penerapan, Analisis, Sintesa dan Evaluasi.
b.
Aspek Psikomotorik
Aspek pembelajaran yang mencakup
kemampuan yang menyangkut ketrampilan fisik dalam mengerjakan atau
menyelesaikan sesuatu yang mencakup peniruan, manipulasi dan artikulasi.
c.
Aspek Afektif
Aspek pembelajaran yang mencakup
kemampuan menyangkut perasaan dan emosi
yang mencakup, pembelajaran respon, organisasi, karakteristik dalam diri. Dalam konteks ini, ranah kognitif paling banyak digunakan
oleh Guru dalam pembelajaran disekolah. Hal ini karena ranah kognitif berkaitan
dengan kemampuan siswa dalam menguasai isi bahan pengajaran.
4.
Proses Belajar siswa
Pelaksanaan proses belajar di SMP
Muhammadiyah 06 Dau, Malang ini sudah berjalan dengan baik sebagaimana sesuai
dengan program yang telah ditetapkan. Proses belajar siswa dimulai dari tanggal 2 Maret 2015
berjalan dengan semestinya. Bagi anak seluruh siswa SMP
Muhammadiyah 06 Dau Malang beserta guru pada pukul 06.30 melaksanakan shalat
dhuha secara rutin. Pukul 07.00 kegiatan belajar mengajar pun dimulai. Tapi
semenjak tanggal 2 Maret 2015-7 Maret 2015 murid kelas IX melaksanakan ujian
praktik sehingga pukul 12.00 setelah menunaikan ibadah shalat dhuhur siswa
kelas IX diperbolehkan pulang. Bagi siswa kelas VII dan VIII belajar seperti biasa dimulai
pukul 07.00-09.30.
Lalu sebelum
istirahat ada kegiatan mengaji hingga pukul 09.55. Istirahat dimulai dari pukul
09.55-10.20Kemudian kegiatan belajar
mengajar kembali berlangsung hingga pukul 11.50. Istirahat shalat dhuhur secara
berjamaah dimasjid hingga pukul 12.20. Kegiatan belajar mengajar pun dimulai
kembali dan bel pulang berbunyi pukul 13.35. Maka selesaila kegiatan belajar
disekolah SMP Muhammadiyah 06 Dau Malang.
Kelengkapan hasil belajar siswa bisa dilihat di rapor nilai.
Berdasarkan pengamatan saya, rata-rata hasil belajar siswa di kelas VIII C ini 78-89. Berikut rincian nilai dari
kelas VIII C SMP Muhammadiyah 6 Dau Malang.
Tercatat bahwa siswa yang memperoleh nilai rata-rata tertinggi adalah
Eka Octavian Rahmatullah.Namun dalam satu kelas VIII C ini sudah melampaui
batas nilai kelulusan atau (KKM) yaitu lebih dari ≥ 75.
Tabel
10. Hasil Belajar siswa SMP Muhammadiyah 06 Dau Malang
No
|
Nama
|
A.A
|
PKN
|
BIN
|
BIG
|
MAT
|
IPA
|
IPS
|
1.
|
Ahmad
Yudha Aldhianto
|
75
|
78
|
82
|
75
|
75
|
76
|
75
|
2.
|
Ardian
Firmansyah
|
95
|
86
|
90
|
82
|
87
|
87
|
85
|
3.
|
Dhaniel
Putra Widiarto
|
79
|
84
|
82
|
78
|
76
|
81
|
75
|
4.
|
Eka
Octavian Rahmatullah
|
77
|
87
|
84
|
80
|
79
|
78
|
75
|
5.
|
Eka
Pratiwi
|
92
|
84
|
85
|
76
|
76
|
80
|
78
|
6.
|
Eko
Wahyu Budi Kurniawan
|
75
|
78
|
84
|
92
|
75
|
76
|
75
|
7.
|
Faizal
Rizky Adi Lestari
|
75
|
86
|
81
|
75
|
78
|
76
|
75
|
8.
|
Faradina
Ragilia Putri
|
78
|
80
|
84
|
77
|
75
|
78
|
75
|
9.
|
Galih
Ardi Putra Pratama
|
84
|
86
|
82
|
79
|
81
|
77
|
75
|
10.
|
Indah
Lestari
|
76
|
89
|
82
|
76
|
76
|
76
|
75
|
11.
|
Lulik
Nurhidayati
|
76
|
82
|
83
|
75
|
76
|
75
|
75
|
12.
|
Mirha
Syahiddah Putri
|
79
|
83
|
83
|
79
|
78
|
82
|
75
|
13.
|
Ninis
Susiani
|
91
|
85
|
88
|
78
|
82
|
85
|
77
|
14.
|
Novan
Adhi Pratama
|
83
|
79
|
81
|
75
|
75
|
77
|
75
|
15.
|
Rahma
Fiqhi Zakiyati
|
68
|
86
|
83
|
78
|
78
|
79
|
77
|
16.
|
Rahmatia
Kadir
|
86
|
84
|
88
|
77
|
79
|
79
|
75
|
17.
|
Renita
Dian Lestari
|
86
|
84
|
83
|
79
|
75
|
78
|
75
|
18.
|
Septiana
Mahadika
|
89
|
88
|
81
|
78
|
78
|
80
|
75
|
6.
Rata-rata, Median dan Modus nilai siswa
Tabel 11. Data Rata rata, Median dan Modus
No
|
Nama
|
Rata-rata
|
Median
|
Modus
|
1.
|
Ahmad Yudha Aldhianto
|
77
|
76
|
75
|
2.
|
Ardian Firmansyah
|
89
|
87
|
87
|
3.
|
Dhaniel Putra Widiarto
|
80
|
80
|
84
|
4.
|
Eka Octavian Rahmatullah
|
80
|
79
|
75
|
5.
|
Eka Pratiwi
|
81
|
80
|
84
|
6.
|
Eko Wahyu Budi Kurniawan
|
80
|
78
|
75
|
7.
|
Faizal Rizky Adi Lestari
|
78
|
77
|
75
|
8.
|
Faradina Ragilia Putri
|
81
|
80
|
79
|
9.
|
Galih Ardi Putra Pratama
|
83
|
82
|
86
|
10.
|
Indah Lestari
|
79
|
76
|
76
|
11.
|
Lulik Nurhidayati
|
79
|
78
|
75
|
12.
|
Mirha Syahiddah Putri
|
83
|
82
|
82
|
13.
|
Ninis Susiani
|
85
|
85
|
87
|
14.
|
Novan Adhi Pratama
|
78
|
78
|
79
|
15.
|
Rahma Fiqhi Zakiyati
|
80
|
82
|
78
|
16.
|
Rahmatia Kadir
|
83
|
82
|
79
|
17.
|
Renita Dian Lestari
|
81
|
81
|
75
|
18.
|
Septiana Mahadika
|
82
|
83
|
78
|
7.
Catatan
Khusus Siswa
Catatan siswa selalu diberikan oleh
guru pengajar setiap semesternya. Guru pengajar akan selalu memberikan catatan
terhadap anak didiknya dengan tujuan untuk memotivasi dan menemukan permasalahan yang dihadapi oleh peserta didik
dalam belajar
sehingga diberikan solusi yang terbaik agar tidak menghambat proses belajar
mengajar. Secara
keseluruhan guru akan memberikan catatan yang sama di dalam raport
masing-masing anak didik. Terdapat perbedaan khusus untuk anak didik yang
kurang mampu, guru akan memanggil orang tua/wali murid yang bersangkutan.
Berdiskusi tentang kesulitan peserta
didik dalam belajar, hingga akhirnya mendapat solusi untuk mengatasinya
sehingga peserta didik mampu berkembang secara optimal.
8.
Permasalahan
Yang Biasa Dijumpai Siswa
Permasalahan yang sering di jumpai
oleh adalah masalah keluarga, belajar dan sosial. Karena ketiga hal tersebut
merupakan lingkungan anak yang setiap harinya mereka selalu berada di dalamnya.
Bahkan keluarga dapat dikatakan faktor utama dalam membentuk karakter dan
kepribadian, karena lingkungan yang pertama kali dikenal oleh anak adalah
lingkungan keluarga. Di sinilah seorang anak mampu belajar hal-hal yang baik
maupun buruk sejak dini. Pada kenyataannya masih banyak orang tua peserta didik
yang masih belum sadar akan pentingnya pendidikan. Dijumpai permasalahan yang
timbul dikarenakan kurang adanya perhatian yang diberikan oleh orang tua.
Sebagian orang tua peserta didik terlalu fokus pada pekerjaannya sehingga
perannya sebagai orang tua terlupakan. Peserta didik yang kurang mendapat
motivasi, bimbingan dan lain sebagainya dari orang tua pada akhirnya tidak akan
maksimal dalam proses pembelajaran. Dan hal ini merupakan permasalahan yang
biasa dijumpai oleh siswa.
D.
Pengamatan terhadap Proses Pembelajaran Langsung di Kelas
1. Identitas Mata Pelajaran yang diamati
Nama Sekolah : SMP Muhammadiyah 06 Dau Malang
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : VIII C / II
Standar Kompetensi : 2. Memahami sistem persamaan linear dua
variabel
dan menggunakannya dalam
pemecahan masalah.
Kompetensi Dasar : 2.2.Membuat
model matematika dari masalah yang
berkaitan
dengan sistem persamaan linear dua
variabel
(SPLDV).
Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran (4 x 40
menit)
2.
Nama
guru yang mengajar
Guru
yang berwenang untuk mengajar Mata Pelajaran Matematika kelas VIIIC adalah :
Nama
: DADANG SUKMANTO, S.Pd
Pendidikan
terakhir : S1-FKIP Pendidikan
Matematika UMM
Jabatan :
Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 06 Dau Malang
NUPTK :
0550747648200012
3.
Pokok
Bahasan/sub pokok bahasan
Dalam pengamatan peserta magang 1
berkesempatan mengamati proses belajar mengajar di kelas VIII C, namun peserta
magang kurang beruntung karena pada kesempatan tersebut sedang berlangsung
ulangan harian pada pokok bahasan/sub
pokok bahasan ” sistem persamaan
linear dua variabel (SPLDV).”
4.
Metode
pembelajaran yang dipakai
Berhubung pada kesempatan tersebut
sedang berlangsung ulangan harian jadi tidak ada metode pembelajaran yang
diterapkan oleh guru. Namun, teknik yang digunakan dalam pelaksnaan ulangan
harian tersebut adalah siswa dalam satu kelas diberi 2 lembar kertas. 1 lembar
kertas adalah soal dan 1 lembar kertas nya digunakan sebagai lembar jawaban
siswa.
5.
Pelaksannan
pembelajaran dikelas
Guru mengucapkan salam sebelum proses
ulangan harian. Pembelajaran/ulangan harian dimulai dengan membaca al fatihah
dan doa bersama. Setelah itu guru menertibkan kerapian siswa. Guru memberikan insruksi ulangan harian secara
mendadak. Guru lalu memberikan 2 lembar kertas per siswa yang berisi 1 lembar
kertas soal dan 1 lembar kertas kosong untuk lembar jawabannya. Namun keadaan
kelas tetap gaduh dan ricuh sulit untuk dikondisikan.
Setelah pelaksanaan ulangan harian
selesai semua siswa mengumpulkan tugasnya dan mereka pun diperbolehkan untuk
pulang karena bel pulang pun telah berbunyi. Pelaksanaan ulangan harian dimulai
dari pukul 12.15-14.35.
Bagi siswa yang sudah menyelesaikan
tugasnya diperbolehkan pulang. Guru menutup proses pembelajaran/ulangan harian
dengan mengucapkan hamdalah dan salam penutup.
6.
Kegiatan
Belajar siswa
Pelaksanaan ulangan harian (essay dengan
jumlah 5 soal). Siswa yang mengikuti ulangan harian matematika sebanyak18 siswa
yang terdiri dari 9 pria dan 9 wanita. Siswa yang mengikuti uangan harian
sangat aktif untuk mengerjakannya.
7.
Permasalahan
Yang dijumpai
Guru sulit untuk mengkondisikan kelas
sehingga dalam pelaksanaan ulangan harian ini terlihat kurang efektif. Ada
beberapa siswa yang terlalu atif sehingga mengganggu suasana ulangan harian.
Sebagian siswa berpakaian kurang rapi. Terdapat beberapa siswa yang saling
mencontek dalam mengerjakan ulangan harian bahkan ada yang melihat buku.
Setelah ulangan harian usai dilaksanakan bapak guru pun menjelaskan kepada anak
magang bahwasannya perilaku anak-anak memang seperti itu bahkan saat
mengerjakan soal ulangan mereka mengajak ngobrol deng bapak guru. Banyak faktor
yang mempengaruhi siswa siswi disana salah satunya adalah lingkunga tempat
bermaindan faktor keluarga.
E. Pengamatan terhadap Pelaksanaan Refleksi
Pembelajaran
Dari pengamatan yang telah kami
lakukan selama 6 hari di SMP Muhammadiyah 06 Dau Malang banyak hal yang kami
peroleh, seperti : (1) Kultur sekolah, (2) memposisikan diri dihadapan para
siswa, (3) menjadi guru bagi siswa SMP yang sedang dalam masa pubertas,(4) pendekatan terhadap siswa.
Dari hasil observasi yang telah
dilaksanakan selama satu minggu menggambarkan ada kendala dalam sarana dan prasarana serta tenaga pendidik. Dari
segi sarana dan prasaran SMP Muhammadiyah 06 Dau Malang ini memiliki bagunan
fisik yang bergabung dengan SD Muhammadiyah 08 Dau. Hal itu tentunya menjadi
sebuah kendala tersendiri dimana jika SD sedang memiliki kegiatan yang
berkapasitas besar maka SMP akan “mengalah” dalam artian pelaksanaan
pembelajaran di SMP menunggu kegiatan SD tersebut selesai. Selain
itu lapangan olahraga SD dan SMP juga tergabung sehingga apabila sedang ada
jadwal kelas yang olahraga maka suasana akan menjadi sangat gaduh sehingga
mengganggu ketenangan proses belajar di dalam kelas lain.
Keadaan di kelas akan lebih baik jika
guru mengajar menggunakan metode blendeed learning, dimana metode tersebut
mengkombinasikan beberapa metode lain untuk menciptakan suasana pembelajaran yang
menyenangkan agar suasana pembelajaran tidak lagi terkesan kaku dan membosankan
bagi siswa. Karena pada dasarnya peserta didik akan mampu berkembang dengan
baik dan optimal jika dalam proses pembelajaran tercipta suasana yang menarik
dan menyenangkan.
Sebagai calon pendidik pada masa yang
akan datang kita seharusnya menggali informasi sebanyak-banyaknya terkait
proses pembelajaran. Kita juga harus senantiasa fleksibel mengikuti
perkembangan iptek dengan tetap mempertahankn nilai-nilai kebudayaan agar peserta
didik kita mampu bersaing secara global. Inovasi-inovasi baru terkait proses
pembelajaran sangat penting untuk menunjang dan menghantarakan peserta didik
kita dalam mencapai tujuannya. Karena itulah tugas guru yang paling penting
yaitu menghantarkan siswa untuk mencapai tujuannya. Kesabaran dan keikhlasan
hati juga sangat diperlukan untuk menghadapi siswa. Namun, dibalik kesabaran
kita juga harus memilki sikap ketegasan dalam menghadapi siswa. Pelajaran yang
dapat kami ambil selain dari bagaimana menghadapi siswa adalah bagaimana
menjaga stabilitas dalam diri seorang guru agar pada saat mengajar kalau bisa
tidak melakukan kesalahan yang takutnya dapat membuat siswanya bingung dalam
memahami materi yang diajarkan. Kesalahan mungkin saja bisa terjadi namun,
sebagai guru sebisa mungkin untuk mencegah hal itu terjadi agar tidak adanya
kesalahpahaman yang dapat terjadi antara siswa dan guru.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang dapat penulis
peroleh dari hasil observasi magang 1 selama satu minggu di SMP Muhammadiyah 06
Dau Malang banyak hal yang dapat kami peroleh tentang kultur sekolah,
kompetensi pendidik, kompetensi perkembangan peserta didik dan proses
pembelajaran di sekolah. Dari kesemua hal tersebut telah memberikan gambaran
pada kami sebagai pengamat tentang situasi sekolah SMP Muhammadiyah 06 Dau
Malang dan memberikan pengalaman kepada kami sebagai
seorang calon guru tentang keadaan sikap tiap siswa yang berbeda dan sebagai
mahasiswa FKIP UMM. Metode yang digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran
sangat mempengaruhi suasana kelas dan perkembangan belajar siswa. Siswa akan
lebih bersemangat dan nyaman jika metode yang digunakan guru bervariasi.
Sehingga siswa akan mampu mengeksplor kemampuannya dengan optimal.
B.
Saran
1. Mendidik siswa disamping memberi
kasih sayang, ketegasan diperlukan untuk membentuk pribadi siswa yang disiplin.
2.
Sebaiknya para Guru yang mengajar siswa di SMP Muhammadiyah 06 Dau Malang
bersikap lebih tegas saat mengajar agar siswa tidak gaduh dan tercipta suasana
pembelajaran yang kondusif dan nyaman.
3.
Untuk para siswa hendaknya mempunyai kesadaran diri agar bertutur kata dan
berperilaku yang sopan dan santun serta hormat kepada Bapak/Ibu Guru. Dan lebih
meningkatkan kedisiplinan agar tercipta suasana yang tertib dan kondusif.
4.
Untuk SMP Muhammadiyah 06 Dau Malang setiap sabtu pagi diadakannya sabtu bersih
sebelum jam pelajaran dimulai supaya kegiatan belajar mengajar menjadi
menyenangkan dan nyaman.
5.
Hendaknya para peserta magang di SMP Muhammadiyah 06 Dau Malang mempunyai
kesadaran dalam menempatkan diri dan mentaati
peraturan yang telah dibuat oleh Universitas maupun pihak Sekolah agar
proses magang ini dapat berlangsung secara efektif dan efisien.
Dengan begitu diharapkan siswa dapat terbentuk
sikap dan kepribadiannya sehingga menjadi pribadi yang lebih baik lagi dan
lebih unggul dimasa mendatang.
No comments:
Post a Comment