Senja itu
punya makna. dia hanya memberikan keindahan sementara tapi bisa membuat banyak
orang terpukau karenanya. sama halnya dengan hidup, hidup ini sementara. ada
manis ada pahit, ada senang ada sedih, ada tawa ada tangis, ada susah ada
gembira. Jangan pernah salahkan Tuhan kenapa senja hanya sementara, tapi
tanyakan Tuhan bisakah aku sendiri melewati gelapnya malam yang tidak tau kemana
arahnya?
Jangan
merenung saat senja. senja itu mengerikan bagi mereka yang baru saja patah
hati, kenapa ? karena senja itu hanya sementara indahnya. kamu akan mengenang
betapa indahnya hari-hari bersama dan kemudian kamu akan menangis karena yang indah
itu telah pergi sekarang.
Jangan
pernah menyesali yang sudah pergi, karena segala sesuatu di bumi ini ada
waktunya.
yang sudah pergi berarti waktunya telah selesai, dan berterimakasihlah pada yang telah pergi itu karena telah menghadirkan banyak kenangan, banyak pelajaran dalam hidup.
yang sudah pergi berarti waktunya telah selesai, dan berterimakasihlah pada yang telah pergi itu karena telah menghadirkan banyak kenangan, banyak pelajaran dalam hidup.
Jangan
tanyakan kenapa senja itu harus berganti. hidup ini proses, tak selamanya kamu mendapatkan
yang indah. kamu harus merasakan yang namanya pahit dalam kehidupanmu agar kamu
tau bagaimana menjadi orang sukses, bisa menjadi orang yang kuat berdiri pada
kakimu sendiri saat yang indah itu telah pergi.
Senja itu pemberi harapan palsu. kenapa? sekali lagi karena indahnya
hanya sesaat.
jangan pernah percaya kepada satu orangpun sekarang, karena yang dunia tawarkan itu semua hanya sementara dan berkedok manis. yang hanya bisa di percaya hanya Tuhan karena Dia yang mencintai kita tulus tanpa syarat.
jangan pernah percaya kepada satu orangpun sekarang, karena yang dunia tawarkan itu semua hanya sementara dan berkedok manis. yang hanya bisa di percaya hanya Tuhan karena Dia yang mencintai kita tulus tanpa syarat.
Senja itu
mengajarkan satu hal yaitu, puas. puas dengan apa yang kamu miliki, puas dengan
apa yang kamu lihat sesaat itu. agar kelak jika kamu menjadi orang, maka kamu
akan menjadi orang yang tak pernah pusing dengan tawaran keji sekalipun, karena
kamu selalu merasa puas dengan apa yang kamu punya. memang tak sama seperti
yang punya orang tapi setidaknya kamu lebih dari apa yang orang di luar sana
mau.
Kalau orang bisa maknai semua hal itu dia adalah orang yang siap
menjadi seorang pemimpin yang teguh berdiri pada prinsipnya.
No comments:
Post a Comment